Rabu, 09 Desember 2015

Harta bukan segalanya

Kita semua tahu kalau harta memang di butuhkan oleh semua orang dalam menjalani kehidupannya. Tapi harus kita ingat bahwa harta tidak selalu memberikan kebahagiaan kepada setiap orang. Pastinya banyak orang yang berpikiran kalau banyak harta, dia akan merasa bahagia. Itu pemikiran yang salah menurutku, karena tidak sedikit orang kaya yang iri kepada mereka yang miskin. Merekapun bertanya-tanya, kok bisa hidup serba kekurangan tapi masih terlihat bahagia, suasana keluarganya pun hangat. Itulah yang aku katakan, harta tidak selalu memberikan kebahagiaan.

Banyak kasus di mana orang kaya hidupnya tidak tenang karena uang yang di dapatkannya ia peroleh dengan cara yang tidak baik atau tidak halal. Hatinya akan selalu merasa gelisah, jikalau semua perbuatannya terungkap, atau suatu kondisi di mana orang kaya merasa hidupnya hampa, kosong, padahal uang yang di dapatkannya ia peroleh melalui jalan dan cara yang baik serta halal.  Walaupun banyak harta yang di milikinya, namun hatinya tidak merasa bahagia.

Orang yang beriman dan beramal sholeh, merekalah yang sebenarnya merasakan manisnya kehidupan dan kebahagiaan karena hatinya yang selalu tenang, berbeda dengan orang-orang yang lalai dari Allah yang selalu merasa gelisah. Walaupun mungkin engkau melihat kehidupan mereka begitu sederhana, bahkan sangat kekurangan harta. Namun jika engkau melihat jauh, engkau akan mengetahui bahwa merekalah orang-orang yang paling berbahagia.

Perhatikan seksama firman-firman Allah Ta’ala berikut.Allah Ta’ala berfirman,
مَنْ عَمِلَ صَالِحًا مِنْ ذَكَرٍ أَوْ أُنْثَى وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَنُحْيِيَنَّهُ حَيَاةً طَيِّبَةً“Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik.” (QS. An Nahl: 97). Ini adalah balasan bagi orang mukmin di dunia, yaitu akan mendapatkan kehidupan yang baik.

وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ أَجْرَهُمْ بِأَحْسَنِ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ“Dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (QS. An Nahl: 97). Sedangkan dalam ayat ini adalah balasan di akhirat, yakni alam barzakh.

5 komentar:

  1. Harta memang bukan yang menentukan kebahagiaan, mungkin bahagia tapi hanya sementara

    BalasHapus
  2. Kita hidup di dunia memang membutuhkan uang, tetapi jika kita mementingkan harta dari pada amal ibadah selama di dunia maka akan menyusahkan juga ketika sudah tiada

    BalasHapus
  3. Utk apa kaya raya jika harta yg di peroleh dari hasil yang tidak halal

    BalasHapus